Pentingnya "Catatan"

Untuk kedua kalinya saya kehilangan buku catatan kuliah. Lumayan stress mengingat banyaknya tulisan saya di buku itu. Beberapa hari mencoba mencatat menggunakan laptop tapi rasanya sedikit sulit karena yang dicatat bukan cuma huruf dan angka, banyak rumus dan simbol-simbol yang tidak mudah dan cepat untuk ditulis atau tepatnya diketik lewat laptop. Muncul ide untuk menulis catatan materi kuliah saya di Blog setelah mencatatnya di buku tulis. Jadi nanti kalau buku catatan hilang atau ada apa-apa dengan catatan saya, tetap ada backup-nya di Blog. Pertimbangan selanjutnya saya bisa berbagi dengan orang banyak.

Jadi di blog ini akan menjadi catatan online saya, bukan cuma catatan kuliah tapi juga catatan kegiatan keseharian saya. Semua hal yang saya anggap penting, yang ingin saya tulis akan saya tulis.

Untuk tulisan pertama saya hanya ingin menulis mengenai proposal Penerimaan Anggota Baru yang saya buat dan stor ke rektorat. Ternyata proposal seperti itu hampir pasti akan "dikabulkan" perimintaan dananya tapi tidak full. Buat saya, orang yang baru pertama kali buat proposal seperti itu membuatku bertanya, apakah ini yang membuat kebanyakan orang yang membuat proposal "membengkakkan" permintaan dana mereka?

Selanjutnya pertama kali saya mendengar kata "disposisi". Cukup kaget mendengar istilah itu awalnya, takut dibilang katro'. Tapi daripada sok tahu saya lebih memilih bertanya sama junior saya. Saya sendiri tidak tahu arti tepatnya tapi kira-kira itu mengenai besarnya dana yang dikabulkan oleh pihak yang diminta dananya.

hmm, pengalaman menjadi ketua panitia Penerimaan Anggota Baru memberikan banyak pelajaran. Masalah pengambilan keputusan, penulisan surat resmi, sosialisasi, bicara di depan umum, dan banyak lagi. Tidak ada penyesalan sama sekali dari lubuk hati yang terdalam walaupun banyak waktu yang harus dikorbankan.

0 komentar:

Posting Komentar